About program konservasi lingkungan pemerintah

  Beragam pihak berupaya keras mengkampanyekan kesadaran masyarakat dan komitmen …Selengkapnya »

Program ini memiliki 4 utama yang berfokus pada rehabilitasi habitat laut, pengelolaan sampah plastik di daerah pesisir, penguatan komunitas konservasi penyu, dan penguatan masyarakat di lingkungan sekitar.     Peluncuran Program Konservasi Laut ini

“Iseng saja ikut, karena kebetulan punya foto tentang hutan tropis Siak. Jadi dari awal tak kepikiran bakal juara,” imbuh Teguh yang baru-baru ini juga meraih juara foto pilihan juri oleh Pertamina.

Beberapa proyek lokal bahkan telah melibatkan pelajar dan anak muda dalam hackathon lingkungan dan kampanye data.

Sementara, Wakil Wali kota Medan Akhyar Nasution mengapresiasi hasil foto-foto yang dipajang dalam ajang tersebut. Sebab dengan foto itu, masyarakat bisa tahu seperti apa kondisi hutan tropis dan satwa lindungan yang ada di hutan tersebut.

Refleksi Hari Bumi 2025 mengingatkan kembali bahwa menjaga bumi bukan sekadar pilihan etis, tetapi amanah spiritual yang tak terpisahkan dari tanggung jawab manusia sebagai khalifah di muka bumi.

Perubahan fungsi lahan menjadi perkebunan, tambang, dan infrastruktur menjadi penyebab utama. Dampaknya multidimensional: pelepasan karbon yang mempercepat perubahan iklim, peningkatan bencana hidrometeorologi seperti banjir dan longsor, hingga hilangnya mata pencaharian masyarakat adat dan pedesaan.

“Wildlife corridors are vital in forests to ensure the Risk-free movement of animals, specifically Di Sini in locations fragmented by human action.”

Kondisi ini tidak hanya merusak keanekaragaman hayati, tetapi juga memicu krisis iklim yang kian sulit dikendalikan, bahkan melahirkan fenomena baru: pengungsi iklim atau climate refugee.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan program itu tak hanya memberikan pendampingan ekonomi bagi masyarakat saja tetapi sekaligus mengajak masyarakat berperan aktif dalam pengelolaan dan konservasi laut.

Dalam peringatan Hari Bumi Sedunia yang diperingati setiap tahunnya pada tanggal 22 April, perhatian dunia tertuju pada ancaman nyata terhadap keberlanjutan ekosistem international, khususnya deforestasi hutan tropis yang terus memburuk.

Menurut para ahli, konservasi laut sangat diperlukan untuk menjaga keberlanjutan sumber daya laut. “Konservasi laut adalah langkah yang krusial dalam menjaga ekosistem laut yang rentan terhadap kerusakan akibat aktivitas manusia,” ujar Prof. John Smith, seorang pakar biologi laut dari Universitas XYZ.

“Mangrove forests Perform an important part in coastal security and retaining marine biodiversity.”

Di sisi lain, kolaborasi dengan lembaga filantropi Islam memperkuat jaringan dan skala program konservasi.